INILAHCOM, Jakarta - Secara umum ada lima langkah sederhana mencegah pneumonia. Penasaran seperti apa?
Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 menunjukkan insiden pneumonia di Indonesia adalah 1,8 persen dengan prevalensi 4,5 persen. Jika dijabarkan dengan angka maka setidaknya dari 23 balita yang meningggal setiap jam dan 4 di antaranya karena pneumonia.
Pada tahun 2015 ada 554.650 kasus pneumonia yang dilaporkan. Data dari laporan rutin Puskesmas kasus pneumonia tahun 2015 lumayan meningkat tajam. Dan dapat diperkirakan saat ini kasus pneumonia adalah 3,55 persen dari jumlah balita di Indonesia.
Berikut adalah lima cara mencegah pnemonia.
1. Pemberian ASI eksklusive
2. Ventilasi rumah yang baik
3. Cuci tangan pakai sabun
4. Minum air bersih dan matang serta sanitasi yang baik
5. Gizi yang cukup dan siembang..
Prof. dr. Cissy B. Kartasasmita SpA(K) dokter spesilias respirasi anak dari FK Unpad/RS Hasan Sadikin Bandung, menjelaskan pneumonia adalah penyakiti infeksi jaringan paru yang menjadi penyebab utama kematian pada anak di dunia.
“Adanya peradangan pada paru mengakibatkan tertimbunnya eksudat di paru-paru mengakibatkan gangguan pertukaran gas. Kuman penyebab pneumonia mencapai jaringan paru melalui pernapasan, aspirasi kuman di tenggorokan, melalui aliran pembuluh darah, langsung dari infeksi dekat paru-paru atau trauma menusuk paru,” ujar Cissy, seperti yang dikutip dari siaran pers, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Bakteri strain penumokokus, yang hidup normal di tenggorokan adalah salah satu kuman penyebab pneumonia. Kuman yang tidak invasif hanya akan menyebabkan infeksi radang telinga tengah atau otitis media atau sinusitis. Namun pada saat kondisi imun tubuh turun kuman dapat masuk ke paru-paru dan menyebakan pneumonia.
Read more...
0 Response to "Lima Langkah Sederhana Cegah Pneumonia"
Posting Komentar