INILAHCOM, Jakarta - Remaja kesepian cenderung mengalami waktu tidur yang buruk. Hal ini mengalami para remaja putri.
Mengutip dari boldsky, Sabtu (01/07/2017), apakah remaja putri Anda atau anak yang mengalami kesulitan tidur atau tidur kurang? Ini mungkin karena perasaan kesepian.
Kesepian didefinisikan oleh para peneliti sebagai perasaan tertekan bahwa orang memiliki pengalaman tersebut karena tidak memiliki hubungan sosial yang memadai.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa muda, yang kesepian 24 persen lebih cenderung merasa lelah dan mengalami kesulitan berkonsentrasi pada siang hari.
Mereka mungkin juga memiliki kualitas kurang tidur, termasuk waktu yang dibutuhkan untuk jatuh tertidur, tidur durasi dan gangguan tidur, serta siang hari disfungsi seperti tetap terjaga selama hari.
"Kualitas tidur berkurang adalah salah satu dari banyak cara yang kesepian mendapatkan di bawah kulit, dan temuan kami menekankan pentingnya pendekatan terapi awal untuk menargetkan pikiran negatif dan persepsi yang dapat membuat kesepian dalam lingkaran setan," kata Louise Arseneault profesor di King's College London.
Lebih lanjut dia menjelaskan antara kesepian dan kualitas tidur yang buruk ditemukan menjadi hampir 70 persen lebih kuat antara orang-orang yang terkena bentuk kekerasan, termasuk kejahatan, pelecehan seksual, penganiayaan anak dan kekerasan penyalahgunaan oleh anggota keluarga atau rekan-rekan yang paling parah.
Gelisah tidur pada individu yang kesepian mungkin karena mereka merasa kurang aman atau hasil dari respons stres biologis yang tinggi, para peneliti mengatakan, dalam karya yang diterbitkan dalam jurnal Psychological Medicine.(tka)
Read more...
0 Response to "Remaja Kesepian Cenderung Alami Waktu Tidur Buruk"
Posting Komentar