INILAHCOM, Jakarta - Kasus dermatitis atopik pada anak yang tentunya mempunyai kulit sensitif di Indonesia ditemukan rata-rata sebanyak 11 persen - 15 persen.
Ini menjadi berada diantara 10 penyakit kulit anak terbanyak menurut Kelompok Studi Dermatologi Anak Indonesna (KSDAI) dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin lndonesia (Perdoski).
"Dibandingkan dengan kulit orang dewasa, kulit bayi lebih tipis sehingga cenderung lebih sensitif terhadap perubahan yang terjadi di sekitarnya," papar Dr. Srie Prihianti, Sp.KK, PhD, FINSDV, FAADV, Ketua Kelompok Studi Dennatoiogi Anak Indonesua (KSDAI), PERDOSKI, Jakarta, Senin, (05/11/2018).
Memiliki bayi dengan kulit sensitif sangat rentan terkena gangguan kulit seperti ruam, alergi, dan intasi. Pada bayi atau anak yang mempunyai riwayat dermatitis atopik pada diri atau keluarganya kondisi kulit sensitif ini juga disebabkan karena proses produksi lemak ceramide yang berkurang pada kulit bayi.
"Karena itu diperlukan produk perawatan yang dapat melindungi kulit sensitif bayi sejak awal,“ jelas Dr. Srie Prihianti, Sp.KK, PhD, FINSDV, FAADV; Ketua Kelompok Studi Dennatoiogi Anak Indonesua (KSDAI), PERDOSKI.
Masih menurutnya, agar kesehatan kulit bayi terjaga dan mengurangi risiko alergi maupun intasi, pemilihan produk perawatan kulit bayi temtama yang sensitif wajib diperhatikan. Memilih produk yang dapat meningkatkan fungsi kulit sebagai barier dapat mencegah terjadinya iritasi, alergi maupun infeksi serta membatasi hilangnya air dari dalam kulit. (tka)
Read more...
0 Response to "Perhatikan, Ini Penyakit Kulit Anak Sesitif"
Posting Komentar