INILAHCOM, Jakarta - Berjemur atau dengan vitamin D dapat membantu memulihkan bakteri baik di dalam usus dan membantu mencegah sindrom metabolik.
Terdapat sebuah penelitian baru yang menunjukkan bahwa terdapat pencegahan untuk sekelompok gejala dan faktor risiko diabetes dan penyakit jantung, yang dapat diatasi dari vitamin D.
Mengutip dari boldsky, Jumat (23/12/2016), para ilmuwan menemukan bahwa kekurangan vitamin D diperlukan untuk sindrom metabolik kemajuan pada tikus, dengan mendasari gangguan dalam usus bakteri.
"Berdasarkan penelitian ini, kami percaya bahwa menjaga kadar vitamin D yang tinggi, baik melalui paparan sinar matahari, diet atau suplemen, bermanfaat untuk pencegahan dan pengobatan sindrom metabolik," kata salah satu peneliti Stephen Pandol dari Cedars-Sinai Medical Center di Amerika Serikat.
Sindrom metabolik mempengaruhi hampir seperempat dari populasi orang dewasa di dunia, dan didefinisikan oleh sekelompok faktor risiko untuk diabetes dan penyakit jantung.
Gejala khas termasuk obesitas di sekitar pinggang dan setidaknya dari hal ini yaitu kadar gula darah tinggi, tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi. Penderita biasanya juga memiliki kelebihan lemak dalam hati mereka.
Penyebab utama dari sindrom metabolik tampaknya diet tinggi karbohidrat atau lemak. Namun, pengamatan studi juga memiliki sindrom metabolik terkait untuk kekurangan vitamin D, yang mempengaruhi 30-60 persen dari populasi dunia.
Penelitian ini membuat kemajuan penting dalam pemahaman penyebab peran vitamin D dalam sindrom ini.
"Suplemen diet vitamin D yang cukup sebagian tetapi secara signifikan memusuhi sindrom metabolik yang disebabkan oleh diet lemak tinggi pada tikus," kata penelitian Stephen Pandol.
"Ini adalah jumlah yang setara dengan diet rekomendasi bagi manusia," tambah Pandol.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers fisiologi ditemukan bahwa diet lemak tinggi saja tidak cukup untuk menyebabkan sindrom metabolik tapi dibutuhkan dalam kombinasi dengan kekurangan vitamin D.
Dengan demikian, suplementasi vitamin D meningkatkan sindrom metabolik pada tikus, tim peneliti menemukan. Langkah berikutnya, tim mengatakan, akan memvalidasi hasil pada manusia.
Read more...
0 Response to "Vitamin D Dapat Cegah Risiko Diabetes?"
Posting Komentar