Kurang Pemahaman, Tingkatkan Penderita Kanker

Kurang Pemahaman, Tingkatkan Penderita Kanker

INILAHCOM, Jakarta - Kurangnya pemahaman masyarakat Indonesia akan gejala dan risiko kanker payudara meningkatkan banyaknya jumlah pasien yang terdeteksi pada stadium lanjut.

Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, DrPH, Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, yang juga adalah peneliti utama studi ACTION, menekankan bahwa pada tahun 2012 diperkirakan terdapat 299.700 kasus kanker baru yang muncul dan 194.500 kematian akibat kanker di Indonesia. Jumlah pengidap penyakit kanker diperkirakan akan terus meningkat lebih dari 60 persen pada tahun 2030 dan mencapai angka 489.800.

Hasil dari studi ACTION menyatakan bahwa fasilitas terbatas, pengetahuan yang rendah, dan diagnosis yang terlambat merupakan faktor - faktor yang dapat menyebabkan tingginya kemungkinan kematian dan beban ekonomi yang besar.

Pasien stadium III dan IV memiliki risiko kematian dua kali lipat lebih besar dibandingkan pasien yang terdiagnosis pada stadium 1.

"Sebanyak 70 persen pasien mengalami kematian atau kesulitan keuangan dalam 12 bulan setelah terdiagnosis kanker. Lebih dari 40 persen yang bertahan hidup mengalami kesulitan keuangan dalam 12 bulan," kata Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, DrPH saat ditemui di JS Luwansa, Jakarta, Kamis (20/10/2016).

Lebih lanjut dia menjelaskan kanker payudara salah satu dari lima jenis kanker terbanyak yang ditemukan di Indonesia. Karena itu, ketersediaan rencana aksi pengendalian kanker nasional sangat dinantikan, dan menjadi pilar mendasar untuk terciptanya lebih banyak inisiatif serta aksi dalam mengembangkan pencegahan, deteksi, dan terapi kanker di Indonesia.

Masih menurutnya, deteksi dini untuk mencegah pasien dengan stadium lanjut, khususnya kanker payudara, sangat penting untuk diupayakan karena dapat mengurangi biaya terapi kanker, baik bagi pemerintah, pihak asuransi, pribadi, dan rumah tangga, pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas ekonomi.


Read more...

0 Response to "Kurang Pemahaman, Tingkatkan Penderita Kanker"

Posting Komentar